Viral  

10 Daftar Armor Utama Iron Man yang Pernah Dipakai oleh Tony Stark

Iron Man merupakan salah satu superhero di Marvel Cinematic Universe (MCU) yang terkenal dengan armor-nya. Secara garis besar, armor yang biasa digunakan oleh Tony Stark ini berwarna merah dan emas.

Tony Stark memiliki banyak model armor Iron Man, dengan keunikannya masing-masing. Setiap armor-nya memiliki teknologi canggih yang bahkan ada yang dilengkapi dengan teknologi AI.

Kali ini, bacaterus akan mengulas armor utama yang digunakan oleh Tony Stark. Mulai dari armor yang digunakan di film trilogi Iron Man, The Avengers, hingga cameo di beberapa film MCU lainnya.

1. Mark I

Armor Mark I, merupakan armor pertama yang diciptakan oleh Tony Stark dan Ho Yinsen. Ini merupakan armor pertama yang dibuat dalam kondisi terbatas di sebuah gua. Warna pada armor ini didominasi warna silver, tanpa adanya pengecatan tambahan.

Armor pertama Tony Stark ini, menjadi dasar dari setiap armor Tony Stark di masa depan. Dan meskipun tidak secanggih armor di masa depan, Mark I, ini memiliki teknologi yang hebat. Terlebih lagi diciptakan dalam kondisi yang terbatas. Dan dengan adanya armor ini, membuktikan kecerdasan Stark. 

Meski tak sehebat armor terbaru, Mark I ini memiliki kekuatan manusia super, daya tahan manusia super dan stamina manusia super. Selain itu armor ini pun mampu terbang, meski hanya sebentar. Kemudian dilengkapi dengan senjata penyembur api dan rudal.

2. Mark III

Armor Mark III, merupakan armor klasik yang digunakan oleh Tony Stark. Ini merupakan armor ke-3 Tony Stark dengan mengembangkan dan memperbaiki kekurangan pada armor sebelumnya, Mark I dan Mark II yang sama-sama muncul di film Iron Man (2008).

Armor ini menjadi armor pertama yang mengintegrasikan sistem senjata canggih. Kemudian menjadi armor pertama yang mengaplikasikan warna merah dan emas.

Mark III ini merupakan evolusi dari klasik armor pertama Iron Man, armor Mark I. Dan armor Mark III ini menjadi model untuk setiap armor selanjutnya. 

Ketika menggunakan armor ini, Tony Stark berhasil mengalahkan grup teroris di Timur Tengah, Obadiah Stone alias Iron Monger, yang merupakan mentor terdahulunya. 

Beli voucher streaming Netflix, Disney+, Prime Video, Viu, dll murah di Lazada

3. Mark VI

Mark VI, merupakan armor yang pertama kali digunakan di film Iron Man 2 (2010). Armor ini merupakan penerus dari Mark IV, dengan tampilan yang lebih ramping dan kemampuan yang lebih canggih dibandingkan pendahulunya, Mark IV dan Mark V.

Lubang reaktor yang terdapat di armor ini memiliki bentuk segitiga, berbeda dengan pendahulunya. Armor ini juga dilengkapi dengan peluncur granat di satu tangan, peluncur rudal di bahu. Dan laser super di kedua telapaknya. Sementara warnanya masih sama, merah dan emas klasik.

Saat Tony Stark menggunakan armor ini, ia berhasil mengalahkan Whiplash, menangkap Loki dan memperbaiki Helicarrier. Namun, armor ini pun rusak pada film Iron Man 3.

4. Mark VII

Sesuai dengan namanya, armor ini merupakan armor ke-7 Tony stark. Desain reaktor pada armor ini kembali ke bentuk lingkaran setelah sebelumnya berbentuk segitiga. 

Menyatukan enam versi pertama armor Iron Man, dengan kemampuan penerbangan yang lebih baik. Dan tentunya sistem senjata yang lebih maju. Seperti armor sebelumnya, Mark VII pun meningkatkan kemampuan fisik yang menggunakannya. Begitu juga dengan daya tahan, kecepatan dan refleksnya. 

Sehingga menjadikan armor ini lebih canggih dibanding armor sebelumnya. Namun, armor ini tidak didesain untuk melakukan perjalanan ke luar angkasa. Armor ini digunakan di film The Avengers (2012), sebelum akhirnya hancur pada penyerangan di film Iron Man 3.

5. Mark XLII

Armor ini pertama kali muncul di film Iron Man 3 (2013) dan juga muncul di film Spider-Man: Homecoming. Seperti diketahui jika Tony Stark ini selalu mengembangkan armor miliknya. Armor Mark XLII, merupakan salah satu armor yang paling unik dan kuat. 

Armor ini dibuat untuk menjadi armor utama Iron Man setelah pertempuran New York dan pengembangan Iron Legion. Armor ini bisa dikendalikan dari jarak jauh dan bisa menjadi bagian terpisah, hingga akhirnya kembali menyatu dan digunakan secara utuh. 

Meski disebut sebagai salah satu armor terkuat, namun Mark XLII ini memiliki beberapa cacat karena adanya ketidakstabilan. Dan masih menjadi armor prototipe untuk Iron Man.